Anda berada di :
Rumah > Uncategorized > Komitmen Tuntaskan Banjir Luapan Kali Lamong, DPRD Lakukan Koordinasi Dengan BBWS

Komitmen Tuntaskan Banjir Luapan Kali Lamong, DPRD Lakukan Koordinasi Dengan BBWS

Dilihat 1545

 

Gresik. www.cahayapena.co.id – Penanggulangan banjir akibat luapan kali Lamong menjadi perhatian serius DPRD Gresik. Hal ini disampaikan oleh Ketua DPRD Gresik H. Much. Abdul Qodir setelah melakukan kunjungan kerja dalam rangka kordinasi dengan Balai Besar Wilayah Bengawan Solo (BBWS) selasa (03/11/2020).

 

Kunjungan kerja ke BBWS dipimpin oleh langsung oleh Ketua, H. Much. Abdul Qodir dan Wakil ketua, H. Ahmad Nur Hamim serta diikuti oleh seluruh pimpinan dan anggota komisi I DPRD Gresik dan diterima langsung Rudiyanto Kabid Sungai BBWS. Kunjungan kerja kali ini terkait surat rekomendasi kewenangan pembebasan lahan, menyampaikan hasil studi Land Acquisition and Resettlement Action Plan (LARAP) termasuk identifikasi lahan dan identifikasi titik-titik urgen yang harus segera dibangun oleh alokasi anggaran yang ada di BBWS.

 

” Saya sangat serius untuk menuntaskan urusan banjir kali Lamong ini, minimal di tahun ini dampak dari luapan kali Lamong bisa kita antisipasi agar kerugian masyarakat petani bisa kita minimalisir, syukur tidak ada lagi”, Ungkap H. Qodir.

 

Lebih lanjut Ketua DPRD Gresik dari PKB itu menambahkan bahwa di tahun 2021 APBD Gresik dialokasikan anggaran 50 M untuk pembebasan lahan. Sedangkan yang bersumber dari APBN/BBWS juga dialokasikan anggaran sebesar 92 M.

 

” Alhamdulillah di Gresik ada 2 KM yg akan dibangun, dan kita akan segera rapatkan dengan dinas pertanahan dan PU untuk menetapkan lokasi yg harus didahulukan, agar banjir yang tiap tahun terjadi bisa kita antisipasi minimal dikurangi dampaknya”, Ujar suami dari Ufiq Zuroidah anggota FKB DPRD Jatim.

 

Sementara itu, wakil ketua DPRD Gresik H. Ahmad Nur Hamim menambahkan, bahwa panjang keseluruhan kali Lamong yang melewati wilayah Gresik adalah sepanjang 50 KM.

 

“Di tahun 2020 sudah dikerjakan sepanjang 200 M di desa Jono Kecamatan Cerme,” terangnya.

 

Sedangkan lahan yang sudah dibebaskan untuk dikerjakan tahun 2021 meliputi desa tambak beras 7 ha, kedanyang 17 ha dan 25 ha desa iker–iker serta Banjar Agung.

 

“Saya kira semua sudah jelas bahwa masalah Banjir Kali Lamong DPRD bersama Pemkab sangat serius untuk menuntaskan masalah ini,” pungkasnya. (Yit)

 

 

Photo : DPRD Gresik saat melakukan kunjungan Koordinasi ke BBWS

Bagikan Ini, Supaya Mereka Juga Tau !

Tinggalkan Komentar

Top

Selamat Hari Raya Idul Fitri


 

This will close in 10 seconds