Dilihat 1550

Gresik – Wisata religi Makam Syekh Maulana Malik Ibrahim atau Sunan Gresik yang berada di Kabupaten Gresik Jawa Timur akan ditutup sementara mulai 31 Desember 2020 hingga 2 Januari 2021.

Penutupan sementara ini, merupakan sebagai bentuk wujud kepatuhan Yayasan Syekh Maulana Malik Ibrahim terhadap penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19 yang dianjurkan oleh Pemerintah Kabupaten Gresik pada momen Tahun Baru 2021, Kamis (31/12/2020) pagi.

Salah satu Pengurus Yayasan Makam Syekh Maulana Malik Ibrahim Taufik Harris menuturkan, ini juga sebagai upaya kami dalam pengendalian dan penanganan kasus Covid-19 yang saat ini kembali meningkat di Kabupaten Gresik. Dan juga sebagai bentuk dukungan kami kepada Pemkab Gresik dalam memberantas virus yang mematikan tersebut.

” Pada saat ditutup, area makam akan dilakukan pembersihan dan penyemprotan disinfektan secara menyeluruh. Peyemprotan akan kami lakukan secara mandiri dari pihak pengelola wisata religi pada 1 Januari 2021″ ungkapnya.

Pihaknya juga berharap, nantinya setelah dibuka kembali, pengunjung sedianya mematuhi prokes 4 M sesuai dengan yang anjurkan pemerintah dan kebijakan internal pengurus yayasan.

“Terutama terkait pemakaian masker secara benar, membiasakan diri untuk sering mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir atau handsanitiser, selalu menjaga jarak saat melaksanakan aktifitas bersama serta menghindari dan mencegah kerumunan” pungkas Taufik.

Senada, Kepala Desa Gapuro Sukolilo Kecamatan Gresik Hasan Alhabsyi mendukung upaya pengurus makam Syekh Maulana Malik Ibrahim melakukan penutupan sementara.

” Saya secara pribadi dan pemangku wilayah tingkat desa, sangat mendukung penuh langkah pengurus yang diambil. Terlebih disaat momen tahun baru ini ada himbauan dari Pemkab Gresik tentang pendisplinan protokol kesehatan di tempat wisata” ujarnya . (Yit)