Dilihat 1582

BAWEAN – Wakil Bupati Gresik Dr.H.Moch.Qosim, MSi hari ini membuka Lomba Dhungka di pendopo kecamatan Tambak Bawean. Dhungka merupakan kesenian tradisional khas yang hanya ada di pulau Bawean.

” Dhungka merupakan kesenian tradisional pulau Bawean yang harus dipertahankan dan dikembangkan, karena ini merupakan budaya kearifan lokal. Dan kesenian ini merupakan  aset pariwisata pulau Bawean yang bernuansakan syariat Islam.” Ujar Qosim dalam sambutannya dihadapan peserta, Jumat (19/8/2016)

Sementara Menurut ketua pantia, Fatimah, kegiatan ini masih dalam rangka menyambut  HUT RI yang ke 71.  Kegiatan perlombaan Dhungka pada hari ini memperebutkan juara 1, 2,3, dan harapan 1,

” Kegiatan ini berkenaan dengan perayaan HUT RI ke 71. Dan untuk pemenang akan langsung diumumkan” kata Fatimah

Kegiatan dilaksanakan dipendopo kantor Kecamatan Tambak. Acara ini dihadiri oleh seluruh muspika kecamatan Tambak, tamu undangan, dan hampir seluruh masyarakat Tambak,

Saking semangatnya para penonton sangat antusias mamberikan aplos, bahkan banyak yang menyawer untuk memberikan semangat dan menampilkan yang terbaik.

Setelah melewati persaingan yang ketat akhirnya group Dhungka dari  desa  paromaan menjadi juara pertama. Juara kedua di sabet peserta dari desa TanjungOri, sedangkan juara ketiga ditempati group dari desa Gelam. Sedangkan desa tambak harus puas dengan mendapatkan juara harapan.

Masing – masing pemenang mendapatkan trophy dan uang pembinaan Penilaian pemenang dilakukan oleh para dewan juri yang terdiri Nasir, Imron, dan Madhun, dengan katagori penilaian  aransement, vokal, serta penampilan. (Id)